MARTAPURA,KALSEL-Setelah dimulainya Operasi Kepolisian Kewilayahan "Sikat Intan - 2016" pada 20 Februari 2016, Polres Banjar dan jajaran telah berhasil mengungkap berbagai macam penyakit masyarakat terjadi.

Seperti giat Pekat yang dilakukan oleh Polsek Martapura Kota,Minggu (21/02/2016) sekitar pukul 23.30 wita s/d 02.30 wita. Pada pelaksanaan giat ini Kepolisian Sektor Martapura Kota telah mengamankan 3 pasang sejoli didalam sebuah rumah kos-kosan dan 5 orang sudah dalam kondisi  mabuk di rumah salah satu pasangan sejoli tadi. Dalam penggeledahan rumah kos tersebut petugas juga menemukan 2 pucuk senjata tajam jenis keris yang disimpan di bawah tempat tidur. Namun kelima pemabuk tersebut menolak mengakui sebagai pemilik dari 2 pucuk keris tadi.

Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo,S.Ik.,MH melalui Kapolsek Martapura Kota AKP Hj.Amalia Afifi,SH menjelaskan bahwa seluruh pelaku yang berjumlah 11 orang itu masih dalam proses pendataan dan pendalaman. "Bila terindikasi ada pelanggaran ataupun tindak pidana akan kami proses dan apabila tidak ada maka akan kami lakukan pembinaan saja kepada keluarga masing-masing",jelas Bu Kapolsek.

Pada hari dan tanggal yang sama,sekitar pukul 01.00 wita dini hari Polsek Sungai juga telah mengamankan seorang laki-laki karena telah membawa senjata tajam di Jl. Gubernur Sarkawi Desa Sungai Tabuk Rt.02 Kecamatan Sungai Tabuk. Pelaku atas nama M.Gazali Rahman (32 th) warga Jl. Sekumpul Sungai Kacang Rt.02 Kelurahan Sekumpul. Pelaku diamankan petugas pada saat pelaksanaan giat Pekat,saat itu pelaku sedang duduk disebuah warung dan ketika digeledah petugas oleh Kapolsek berserta anggotanya ditemukan senjata tajam jenis celurit tersebut lengkap dengan kumpangnya yang terbuat dari kayu warna coklat sepanjang 50 cm.

Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo,S.Ik.,MH melalui Kapolsek Sungai Tabuk membenarkan bahwa mereka telah mengamankan seorang lak-laki yang terjaring dalam Operasi Sikat Intan karena membawa sebilah celurit saat berada disebuah warung di Jl.Gubernur Sarkawi atau lingkar utara.

Kemudian dihari yang sama juga,Polsek Simpang Empat sekitar pukul 01.00 wita di Jl. A.Yani Km.74 Desa Batu Balian Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar petugas mengamankan seorang pemuda karena tertangkap tangan membawa sajam. Saat itu petugas melakukan razia yang menyasar kepada hunian sejenis kontrakan dan kos-kosan. Pada saat itulah petugas mendapati senjata tajam milik pelaku yang ditaruh diatas tilam/kasur tempat tidurnya.

Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo,S.Ik.,MH melalui Kapolsek Simpang Empat AKP Reza Bramantya,S.Ik menjelaskan bahwa pelaku bernama Leo Candra (25 th) warga Jl.Sekumpul Sungai Kacang Rt.02 Kelurahan Sekumpul Kecamatan Martapura. "Pelaku diamankan petugas karena memiliki senjata tajam jenis pisau belati lengkap dengan kumpangnya sepanjang 23 cm tanpa dilengkapi surat ijin",jelas Pak Kapolsek. Kemudian pelaku dan barang bukti bukti diamankan di Polsek Simpang Empat guna proses lebih lanjut.