Hotline: 0511-4721635, email: subbaghumas_resbanjar@ymail.com, Form Pengaduan masyarakat klik di sini
TopBottom

KAPOLRES BANJAR






Video

WAKAPOLRES BANJAR


Polsek Simpang Empat Kejar Durrah

Posted by Unknown at Senin, 04 April 2016


MARTAPURA,KALSEL-Telah terjadi tindak pidana penganiayaan berat sesuai dengan pasal 354 KUHP diwilayah hukum Polsek Simpang Empat Polres Banjar, Minggu (3/4) dini hari. Bahkan atas kejadian tersebut menyebabkan nyawa seorang remaja kembali melayang sia-sia. Ia ditengarai tewas lantaran mengalami pendarahan akibat luka tusuk pada bagian paha kaki kirinya.


Ironisnya, penyebab perkelahian yang menewaskan seorang remaja warga Desa Simpang Empat Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar bernama M.Asyad (26) tersebut rupanya hanya dikarenakan permasalahan sepele. Korban ditusuk oleh seorang lelaki yang diketahui bernama Durrah, warga Desa Garis Hanyar Kecamatan Cinta Puri Kabupaten Banjar lantaran tak terima rekannya berkelahi dengan korban.

Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo,S.Ik.,MH melalui Kapolsek Simpang Empat AKP Reza Bramantya,S.Ik membenarkan kejadian tindak pidana penganiayaan berat tersebut terhadap korban yang bernama M.Arsyad. "Kami mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi penusukan didepan sebuah warung di Jalan A.Yani Km.71 Desa Simpang Empat dan langsung mengerahkan anggota menuju TKP yang dimaksud",jelas Kapolsek.

Kejadian bermula ketika Asyad bersama beberapa temannya sedang berduduk santai di sebuah warung dipinggir Jalan A.Yani Km.71 Desa Simpang Empat Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar, Minggu (3/4) dini hari. Mereka yang saat itu bermaksud hendak membeli rokok semula mengumpulkan uang secara patungan. Dari hasil patungan sebesar Rp 15 ribu itu pula, Asyad pun meminta seorang temannya bertolak pergi ke warung seberang jalan namun uang yang semestinya untuk membeli satu bungkus rokok malah dirampas oleh Hasan dan hanya diganti dengan empat batang rokok saja.

Mendapati hal itu, Asyad pun mencoba menyambangi Hasan untuk bermaksud menanyakannya. Namun sayang, itikad baiknya itu malah dibalas Hasan dengan kalimat kasar hingga keduanya pun sempat bertikai dan bergerumul didepan sebuah warung pinggir Jalan A.Yani Km.71 Desa Simpang Empat Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar. Beruntung, pertikaian tersebut lebih dulu dilerai oleh warga setempat. Hingga keduanya pun kembali berduduk santai di warung yang terletak berseberangan jalan.

Hingga tak berapa lama kemudian suasana pun kembali memanas. Setelah rekan Hasan, yang belakangan itu diketahui bernama Amat Durrah merasa tidak terima Hasan bertikai dengan Asyad.
Mendengar hal itu, Amat Durrah pun langsung menyampari korban yang sedang berduduk santai di warung seberang jalan.

Tanpa berpikir panjang, ia kemudian langsung menghunuskan pisaunya ke tubuh Asyad. Beruntung, serangannya itu sempat ditepis oleh rekan Asyad. Hingga hanya menggenai paha kiri korban.

Adapun pelaku usai melakukan hal itu ia melarikan diri. Sedangkan korban langsung dilarikan ke IGD Puskemas Sungkai Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar, Minggu (3/4) sekitar pukul 3.00 wita.

"Itu pun meski korban mengalami luka tusuk dibagian paha kirinya, ia masih bisa berbicara. Namun darah atas lukanya tersebut tetap mengucur" ,terang Kades Sungkai, Rusnan kepada petugas yang tiba dilokasi.

Lantaran pendarahan korban tak kunjung berhenti, ia pun kemudian kembali dirujuk ke RSUD Ratu Zalecha Martapura Kabupaten Banjar. Tapi nahas, nyawa Asyad rupanya tak tertolongkan. Pria beralamat di Desa Simpang Empat Kabupaten Banjar itu diketahui menghembuskan nafas terakhirnya Minggu sekitar pukul 5.00 wita. Menurut Kapolsek pihaknya pun sementara ini masih berupaya melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diketahui bernama Durrah.




0 komentar:

Posting Komentar