MARTAPURA,KALSEL-Satgas Basmi Narkoba Polres Banjar sukses menciduk 2 orang sekaligus pengedar carnophen dalam kurun waktu 2 jam saja,Selasa (12/1/2016). Bermula dari penangkapan Ahmad Ridwan (35 th) kemudian polisi melakukan pengembangan kepada tersangka berikutnya Arbani alias Bani (28 th).

Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo,S.Ik.,MH melalui Kasat Narkoba Polres Banjar AKP Aris Munandar,SH.,MA mengungkap bahwa keberhasilan mereka menciduk sekaligus 2 pengedar sediaan farmasi tanpa ijin itu tidak lepas dari kerjasama masyarakat yang membantu pihak kepolisian dengan memberikan informasi.

Ahmad Ridwan ditangkap petugas dirumahnya di Jl.Kenanga Rt.004/Rw.002 Kelurahan Murung Kenanga Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar,sekitar pukul 23.30 wita. Dengan barang bukti berupa 140 butir pil zenith,uang tunai hasil penjualan barang haram tersebut senilai Rp.150.000,- serta 1 buah HP merk Samsung yang biasa digunakan tersangka untuk menjalankan bisnisnya. Saat di interogasi petugas mengenai dari mana tersangka mendapatkan barang haram tersebut,akhirnya tersangka mengakui bahwa pil carnophen tersebut didapat dari saudara Arbani alias Bani.

Dari HP milik tersangka Ahmad Ridwan,personil Sat Narkoba Polres Banjar mengetahui bahwa malam itu sebelumnya Ahmad Ridwan dan Arbani sudah mengatur janji untuk melakukan pertemuan di RTH Ratu Zaleha Martapura.

Petugas bergerak cepat dengan melakukan pengintaian dan penangkapan terhadap Arbani sekitar pukul 00.30 wita. Dari tangan warga Komplek Batuah Kelurahan Keraton,Martapura tersebut,petugas menemukan obat keras jenis carnophen sebanyak 1.700 butir yang dibungkus menggunakan plastik berwarna hitam. 1 unit sepeda motor Honda Scoopy warna putih dengan nomor polisi DA 6320 OW dan 1 buah HP merk Nokia serta uang tunai sebesar Rp.320.000,- diamankan petugas untuk dijadikan alat bukti.