Hotline: 0511-4721635, email: subbaghumas_resbanjar@ymail.com, Form Pengaduan masyarakat klik di sini
TopBottom

KAPOLRES BANJAR






Video

WAKAPOLRES BANJAR


Halal Buat Kami Haram Buat Tuan

Posted by Unknown at Selasa, 25 Agustus 2015

Pelajaran Haji bagi semua...
HALAL BUAT KAMI, HARAM BUAT TUAN
Dialah ulama Abu Abdurrahman Abdullah bin al-Mubarak al-Hanzhali al Marwazi [1] ulama terkenal di Makkah yang menceritakan riwayat ini.

Suatu ketika, setelah selesai menjalani salah satu ritual haji, ia beristirahat dan tertidur. Dalam tidurnya ia bermimpi melihat dua malaikat yang turun dari langit. Ia mendengar percakapan mereka,
“Berapa banyak yang datang tahun ini?” tanya malaikat kepada malaikat lainnya.

“Tujuh ratus ribu,” jawab malaikat lainnya. “Berapa banyak mereka yang ibadah hajinya diterima?”
“Tidak satupun”

Percakapan ini membuat Abdullah gemetar. “Apa?” ia menangis dalam mimpinya. “Semua orang-orang ini telah datang dari belahan bumi yang jauh, dengan kesulitan yang besar dan keletihan di sepanjang perjalanan, berkelana menyusuri padang pasir yang luas, dan semua usaha mereka menjadi sia-sia?”

Sambil gemetar, ia melanjutkan mendengar cerita kedua malaikat itu.
“Namun ada seseorang, yang meskipun tidak datang menunaikan ibadah haji, tetapi ibadah hajinya diterima dan seluruh dosanya telah diampuni. Berkat dia seluruh haji mereka diterima oleh Allah.”

“Kok bisa”
“Itu Kehendak Allah”
“Siapa orang tersebut?”
“Sa’id bin Muhafah [2], tukang sol sepatu di kota Damsyiq (damaskus sekarang)”

Mendengar ucapan itu, ulama itu langsung terbangun. Sepulang haji, ia tidak langsung pulang ke rumah, tapi langsung menuju kota Damaskus, Siria.

Sampai disana ia langsung mencari tukang sol sepatu yang disebut Malaikat dalam mimpinya. Hampir semua tukang sol sepatu ditanya, apa memang ada tukang sol sepatu yang namanya Sa’id bin Muhafah.

“Ada, ditepi kota” Jawab salah seorang tukang sol sepatu sambil menunjukkan arahnya. Sesampai disana ulama itu menemukan tukang sepatu yang berpakaian lusuh,

“Benarkah anda bernama Sa’id bin Muhafah?” tanya Ulama itu “Betul, siapa tuan?” “Aku Abdullah bin Mubarak”
Said pun terharu, "bapak adalah ulama terkenal, ada apa mendatangi saya?”

Sejenak Ulama itu kebingungan, dari mana ia memulai pertanyaannya, akhirnya iapun menceritakan perihal mimpinya.

“Saya ingin tahu, adakah sesuatu yang telah anda perbuat, sehingga anda berhak mendapatkan pahala haji mabrur?” “Wah saya sendiri tidak tahu!”
“Coba ceritakan bagaimana kehidupan anda selama ini, Maka Sa’id bin Muhafah bercerita. “Setiap tahun, setiap musim haji, aku selalu mendengar :
Labbaika Allahumma labbaika.
Labbaika la syarika laka labbaika.
Innal hamda wanni’mata laka wal mulka.
laa syarika laka.
Ya Allah, aku datang karena panggilanMu. Tiada sekutu bagiMu.
Segala ni’mat dan puji adalah kepunyanMu dan kekuasaanMu.
Tiada sekutu bagiMu. Setiap kali aku mendengar itu, aku selalu menangis
Ya allah aku rindu Mekah
Ya Allah aku rindu melihat kabah
Ijinkan aku datang…..
ijinkan aku datang ya Allah..

Oleh karena itu, sejak puluhan tahun yang lalu setiap hari saya menyisihkan uang dari hasil kerja saya, sebagai tukang sol sepatu. Sedikit demi sedikit saya kumpulkan. Akhirnya pada tahun ini, saya punya 350 dirham, cukup untuk saya berhaji.

“Saya sudah siap berhaji”
“Tapi anda batal berangkat haji”
“Benar”
“Apa yang terjadi?”
“Istri saya hamil, dan sering ngidam. Waktu saya hendak berangkat saat itu dia ngidam berat”
“Suami ku, engkau mencium bau masakan yang nikmat ini?
“ya sayang”
“Cobalah kau cari, siapa yang masak sehingga baunya nikmat begini. Mintalah sedikit untukku”

"Ustadz, sayapun mencari sumber bau masakan itu. Ternyata berasal dari gubug yang hampir runtuh. Disitu ada seorang janda dan enam anaknya. Saya bilang padanya bahwa istri saya ingin
masakan yang ia masak, meskipun sedikit. Janda itu diam saja memandang saya, sehingga saya mengulangi perkataan saya..

Akhirnya dengan perlahan ia mengatakan “tidak boleh tuan”
“Dijual berapapun akan saya beli”
“Makanan itu tidak dijual, tuan” katanya sambil berlinang mata.

Akhirnya saya tanya kenapa?
Sambil menangis, janda itu berkata “daging ini halal untuk kami dan haram untuk tuan” katanya.

Dalam hati saya: Bagaimana ada makanan yang halal untuk dia, tetapi haram untuk saya, padahal kita sama-sama muslim? Karena itu saya mendesaknya lagi “Kenapa?”
“Sudah beberapa hari ini kami tidak makan. Di rumah tidak ada makanan. Hari ini kami melihat keledai mati, lalu kami ambil sebagian dagingnya untuk dimasak. “Bagi kami daging ini adalah halal, karena andai kami tak memakannya kami akan mati kelaparan. Namun bagi Tuan, daging ini haram".

Mendengar ucapan tersebut spontan saya menangis, lalu saya pulang. Saya ceritakan kejadian itu pada istriku, diapun
menangis, kami akhirnya memasak makanan dan mendatangi rumah janda itu.

“Ini masakan untuk mu”
Uang peruntukan Haji sebesar 350 dirham pun saya berikan pada mereka.”
Pakailah uang ini untuk mu sekeluarga. Gunakan untuk usaha, agar engkau tidak kelaparan lagi”

Ya Allah……… disinilah Hajiku
Ya Allah……… disinilah Mekahku.

Mendengar cerita tersebut Abdullah bin Mubarak tak bisa menahan air mata.

Pelajaran " perjalanan haji adalah upaya menyambut panggilan Allah, jalanilah dengan ikhlas, nikmati detik kedetik perjalanannya, hadapi semua tuntunan dengan terus berpegang pada hakikat kehendak Allah dan ridhoNYA"
Setiap tarikan dan keluarnya nafas berarti semakin dekat waktu menghadap Allah. Setiap langkah kita, adalah langkah mendekati Allah.
Kehidupan ini menuju panggilan Allah menuju pertanggung jawaban. Itulah haji rukun bagi semua orang Islam (orang patuh kepadaNYA).
Baitullah adanya di tempat yang penuh berkah (itulah Al-Qur'an yang ada di jiwa suci, itulah nurani yang memancar).
Baitullah adalah petunjuk Allah bagi seluruh manusia. Siapa yang memasuki rumah Allah yang suci itu ia akan selamat....
Labbaika Allahuma Labbaika... Labbaika Syarika Laa kallabbaik.
Hamba datang memenuhi panggilanMu ya Allah.
Ya Allah ....
Ridhoi kami ridhoi kami
Berkahi kami, sehingga energi energi negatif yang ada di dalam diri kami berubah menjadi cahaya dan kasih sayangMu.
Labbaika Allahuma labbaika......
Subhanaallah...
Walhamdulillah...
Wa lailahaillaallah...
Allahu akbar......!! Salam....(Humasresbanjar)

Baca Selengkapnya

Label:

PENETAPAN PASANGAN CALON PESERTA PILKADA 2015 KABUPATEN BANJAR

Posted by Unknown at Senin, 24 Agustus 2015

MARTAPURA,KALSEL - Senin,24 Agustus 2015 KPUD Kabupaten Banjar membacakan daftar calon peserta yang memenuhi syarat untuk mengikuti Pilkada 2015 Kabupaten Banjar,Kalsel. Pengumuman penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati tersebut dilaksanakan pada pukul 15.00 wita bertempat di Gedung Sultan Sulaiman / Guest House Hotel Jln. A. Yani Km. 38 Kecamatan Martapura Kota Kabupaten Banjar. Di Kabupaten Banjar terdapat 4 (empat) calon pasang peserta yang lolos seleksi dan akan mengikuti Pilkada serentak tahun ini. Diantaranya adalah pasangan Bupati dan Wakil Bupati Dr.H.Ahmad Fauzan Saleh,M.Ag dan Drs.Teja Sukmana M.AP, pasangan KH.Khalilurrahman dan H.Saidi Mansyur, pasangan Drs.H.Pangeran Chairiansyah,MM dan Abdul Hadi Al Hafiz, pasangan H.Pangeran Abidinsyah,S.Sos.,MM dan Dr.(HC) H.Mawardi Abbas,S.Sos.

Polres Banjar selaku pihak pengamanan telah melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi hal-hal terburuk yang akan terjadi pada saat pelaksanaan pengumuman penetapan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati. Salah satunya dengan mengeluarkan surat perintah pengamanan yang ditanda tangani oleh Kapolres Banjar. Dalam surat perintah tersebut terdapat berbagai satgas yang sesuai dengan bidangnya masing-masing. Salah satunya satgas deteksi dari satuan intelkam yang berfungsi untuk memprediksi berbagai kemungkinan yang terjadi dan satgas preventif dari satuan sabhara yang melakukan penggelaran kekuatan di lapangan untuk melakukan pengamanan. Total 80 (delapan puluh) personil yang dilibatkan dalam proses pengamanan ini. Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo,S.ik.,MH pada saat apel menyampaikan agar seluruh personil yang terlibat pengamanan agar melaksanakan tugas dengan penuh seksama dan rasa tanggung jawab sehingga kegiatan tersebut berlangsung aman dan kondusif. Selain itu walaupun kegiatan berpusat di Gedung Sultan Sulaiman, kantor KPUD Kabupaten Banjar juga tidak luput dari pengamanan. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,Polres Banjar menurunkan 1 (satu) unit regu patroli dari satuan sabhara untuk mengamanankan kantor KPUD.


Baca Selengkapnya

Semua Anak adalah Bintang

Posted by Unknown at Minggu, 23 Agustus 2015

Oleh : SPW/Humasresbanjar.
Saya teringat suatu peristiwa ketika Aji kecil bertanya tentang proses terjadinya adik di perut ibunya. Saya tidak menjawab langsung, mengajak Aji ke depan Video player kami, dan menyetel film "Proses terjadinya manusia" karya Harun Yahya. Saat melihat pergerakan ratusan juta sperma berkompetisi secara sehat untuk memperebutkan dirinya menjadi "sang juara" bertemu dengan satu telur. Saat itu juga Aji berkesimpulan " berarti aku ini juara sejak di perut ibu ya". Kalimat ini sungguh diluar dugaan kami, karena apa yang ditanyakan dengan kesimpulan yang dia dapatkan jauh dari bayangan saya waktu itu. Anak-anak yang terlahir ke dunia merupakan anak-anak pilihan, para juara yang membawa bintangnya masing-masing sejak lahir. Namun setelah mereka lahir, kita orang dewasa yang diamanahi menjaganya, justru lebih sering "membanding-bandingkan" pribadi anak ini dengan pribadi anak yang lain.  
BANDINGKANLAH ANAK-ANAK KITA DENGAN DIRINYA SENDIRI, BUKAN DENGAN ANAK ORANG LAIN
Jadi kalimat yang harus sering anda keluarkan adalah, "Apa bedanya kakak 1 tahun yang lalu dengan kakak yang sekarang?" bukan dengan kalimat "Mengapa kamu tidak seperti si A, yang nilai raportnya selalu bagus?" "Mengapa kamu tidak seperti adikmu?" Kita, orang dewasa yang dipercaya untuk melejitkan "mental jawara" anak, justru lebih sering memperlakukan mereka menjadi anak rata-rata, yang harus sama dengan yang lainnya. 
MEMBUAT GUNUNG, BUKAN MERATAKAN LEMBAH
Ikan itu jago berenang, jangan habiskan hari-harinya dengan belajar terbang, agar ia sepintar burung. Seringkali kalau ada anak-anak yang tidak menyukai matematika, kita paksakan anak untuk ikut pelajaran tambahan matematika agar nilainya sama dengan anak-anak yang sangat menyukai matematika. Ini namanya meratakan lembah. Anak akan menjadi anak yang rata-rata. Burung itu jago terbang, apabila sebagian besar waktunya habis untuk belajar terbang, maka dalam beberapa waktu ia akan menjadi maestro terbang dibidangnya. Anak yang terlihat berbinar-binar mempelajari sesuatu, kemudian orangtuanya mengijinkan anak tersebut menghabiskan sebagian besar waktunya untuk mempelajari hal tersebut, maka kita sedang mengijinkan lahirnya maestro baru. Ini namanya membuat gunung. Anak akan memahami misi spesifiknya untuk hidup dimuka bumi ini. 
ENJOY, EASY, EXCELLENT, LEARN
Kita sebagai orang tua harus sering melakukan "discovering ability" agar anak menemukan dirinya. Dengan mengajak anak kaya akan wawasan, kaya akan gagasan, dan kaya akan aktivitas. Sehingga anak dengan cepat menemukan aktivitas yang membuat matanya berbinar-binar, tak pernah henti untuk mengejar kesempurnaan ilmu, dan menjadi hebat dibidangnya. Pendapatan itu adalah bonus dari kesungguhan 3 hal tersebut. 
ALLAH TIDAK PERNAH MEMBUAT PRODUK GAGAL
Tidak ada anak yang bodoh dimuka bumi ini, yang ada hanya anak yang tidak mendapatkan kesempatan belajar dari orangtua/guru yang baik, yang senantiasa tak pernah berhenti menuntut ilmu demi anak-anaknya, dan memahami metode yang tepat sesuai dengan gaya belajar anaknya. 
"ANAK-ANAK TERLAHIR HEBAT, KITALAH YANG HARUS SELALU MEMANTASKAN DIRI AGAR SELALU LAYAK DI MATA ALLAH, MEMEGANG AMANAH ANAK-ANAK YANG LUAR BIASA...." Semoga bermanfaat dan sebagai motivasi dalam relita kehidupan kita sehari-hari,  Salam...(Humasresbanjar)
Baca Selengkapnya

Label:

Ridho Suami Ladang Pahala Bagi Istri

Posted by Unknown at Jumat, 21 Agustus 2015

Dear future husband...

Bu..., Calon Isteriku Gak Bisa Masak...

Di Subuh yang dingin...ku dapati Ibu sudah sibuk memasak di dapur.

"Ibu masak apa? Bisa ku bantu?"

"Ini masak gurame goreng. Sama sambal tomat kesukaan Bapak" sahutnya.

"Alhamdulillah.. mantab pasti.. Eh Bu.. calon istriku kayaknya dia tidak bisa masak loh..."

"Iya terus kenapa..?" Sahut Ibu.

"Ya tidak kenapa-kenapa sih Bu.. hanya cerita saja, biar Ibu tak kecewa, hehehe"

"Apa kamu pikir bahwa memasak, mencuci, menyapu, mengurus rumah dan lain lain itu kewajiban Wanita?"

Aku menatap Ibu dengan tak paham.

Lalu beliau melanjutkan, "Ketahuilah Nak, itu semua adalah kewajiban Lelaki. Kewajiban kamu nanti kalau sudah beristri." katanya sambil menyentil hidungku.

"Lho, bukankah Ibu setiap hari melakukannya?"

Aku masih tak paham juga.

"Kewajiban Istri adalah taat dan mencari ridho Suami." kata Ibu.

"Karena Bapakmu mungkin tidak bisa mengurusi rumah, maka Ibu bantu mengurusi semuanya. Bukan atas nama kewajiban, tetapi sebagai wujud cinta dan juga wujud Istri yang mencari ridho Suaminya"

Saya makin bingung Bu.

"Baik, anandaku sayang. Ini ilmu buat kamu yang mau menikah."

Beliau berbalik menatap mataku.

"Menurutmu, pengertian nafkah itu seperti apa? Bukankah kewajiban Lelaki untuk menafkahi Istri? Baik itu sandang, pangan, dan papan?" tanya Ibu.

"Iya tentu saja Bu.."

"Pakaian yang bersih adalah nafkah. Sehingga mencuci adalah kewajiban Suami. Makanan adalah nafkah. Maka kalau masih berupa beras, itu masih setengah nafkah. Karena belum bisa di makan. Sehingga memasak adalah kewajiban Suami. Lalu menyiapkan rumah tinggal adalah kewajiban Suami. Sehingga kebersihan rumah adalah kewajiban Suami."

Mataku membelalak mendengar uraian Bundaku yang cerdas dan kebanggaanku ini.

"Waaaaah.. sampai segitunya bu..? Lalu jika itu semua kewajiban Suami. Kenapa Ibu tetap melakukan itu semuanya tanpa menuntut Bapak sekalipun?"

"Karena Ibu juga seorang Istri yang mencari ridho dari Suaminya. Ibu juga mencari pahala agar selamat di akhirat sana. Karena Ibu mencintai Ayahmu, mana mungkin Ibu tega menyuruh Ayahmu melakukan semuanya. Jika terpikirkan oleh Ayahmu mungkin pembantu bisa jadi solusinya. Tapi ini tdk, dan ini menjadi ladang pahala untuk Ibu."

Aku hanya diam terpesona.

"Pernah dengar cerita Fatimah yang meminta pembantu kepada Ayahandanya, Nabi, karena tangannya lebam menumbuk tepung? Tapi Nabi tidak memberinya. Atau pernah dengar juga saat Umar bin Khatab diomeli Istrinya? Umar diam saja karena beliau tahu betul bahwa wanita kecintaannya sudah melakukan tugas macam-macam yang sebenarnya itu bukanlah tugas si Istri."

"Iya Buu..."

Aku mulai paham,

"Jadi Laki-Laki selama ini salah sangka ya Bu, seharusnya setiap Lelaki berterimakasih pada Istrinya. Lebih sayang dan lebih menghormati jerih payah Istri."

Ibuku tersenyum.

"Eh. Pertanyaanku lagi Bu, kenapa Ibu tetap mau melakukan semuanya padahal itu bukan kewajiban Ibu?"

"Menikah bukan hanya soal menuntut hak kita, Nak. Istri menuntut Suami, atau sebaliknya. Tapi banyak hal lain. Menurunkan ego. Menjaga keharmonisan. Mau sama mengalah. Kerja sama. Kasih sayang. Cinta. Dan Persahabatan. Menikah itu perlombaan untuk berusaha melakukan yang terbaik satu sama lain. Yang Wanita sebaik mungkin membantu Suaminya. Yang Lelaki sebaik mungkin membantu Istrinya. Toh impiannya rumah tangga sampai Surga"

"MasyaAllah.... eeh kalo calon istriku tahu hal ini lalu dia jadi malas ngapa-ngapain, gimana Bu?"

"Wanita beragama yang baik tentu tahu bahwa ia harus mencari keridhoan Suaminya. Sehingga tidak mungkin setega itu. Sedang Lelaki beragama yang baik tentu juga tahu bahwa Istrinya telah banyak membantu. Sehingga tidak ada cara lain selain lebih mencintainya."
------------------------------------
Semoga bermanfaat dan motivasi bagi personil Polri....Salam (Humasresbanjar)

Baca Selengkapnya

Label:

Seminar Kebangsaan Dalam Rangka Menuju Indonesia Emas

Posted by Unknown at Selasa, 18 Agustus 2015

MARTAPURA,KALSEL - Pada hari Rabu tanggal 19 Agustus 2015 sekitar pukul 09.15 wita telah dilaksanakan Seminar Kebangsaan dengan tema "Menyongsong 70 tahun Kemerdekaan Republik Indonesia bersama kita hadapi ancaman nyata kehidupan bangsa,mewujudkan persatuan dan kesatuan,perkokoh semangat gotong royong menuju Indonesia Emas 2045". Acara yang dilaksanakan di Aula Barakat Pemerintah Kabupaten Banjar tersebut dihadiri oleh Pejabat Bupati Banjar,Sekda Kabupaten Banjar,Dandim 1006 Martapura,Kapolres Banjar yang diwakili oleh Kabag Ren Polres Banjar Kompol Sumartono,Kepala SKPD Banjar,Personel Kodim 1006 Martapura,Personel Polres Banjar,PNS Pemkab Banjar,Tokoh Agama,Tokoh Masyarakat,Mahasiswa dan Pelajar SMA sederajat. Jumlah keseluruhan peserta yang hadir dalam acara tersebut diperkirakan mencapai 250 orang.

Acara didahului dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya setelah itu dibuka oleh Pejabat Bupati Banjar. Kemudian break sekitar 10 menit untuk menikmati sneake yang telah disiapkan panitia,baru setelah itu masuk pada materi seminar oleh Bupati Banjar yang diwakili oleh Assisten 1. Materi selanjutnya disampaikan oleh Kapolres Banjar yang diwakili oleh KBO Sat Intelkam Polres Banjar IPDA Suherman. Materi ketiga disampaikan oleh Dandim 1006 Martapura. Sesion berikutnya tanya jawab dan dilanjutkan doa. Sebelum mengakhiri kegiatan para peserta diminta untuk menyanyikan lagu "Bagimu Negeri".

Setelah selesai rangkaian acara seminar kebangsaan tersebut,selanjutnya Unsur Muspida langsung mengunjungi BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Banjar dalam rangka melakukan pengecekan kesiapan orang dan peralatan yang dimiliki oleh BPBD Kabupaten Banjar untuk mengantisipasi dan menghadapi bencana. Kunjungan Pejabat Bupati Banjar,Sekda Kabupaten Banjar,Dandim 1006 Martapura dan Kabag Ren Polres Banjar tersebut disambut langsung oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Banjar H. Noor Sunarto,S.Sos.




Baca Selengkapnya

Polsek Simpang Empat Kembali Ringkus 2 Orang Pengedar

Posted by Unknown at

MARTAPURA,KALSEL - Kepolisian Sektor Simpang Empat kembali mengamankan 2 (dua) orang pengedar obat-obatan daftar G. Tersangka yang berinisial A (21 tahun) dan H (33 tahun) dijerat dengan pasal 197 jo pasal 106 ayat (1) UU RI nomor 35 tahun 2009  jo pasal 55 KUHP karena telah mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki keahlian dan kewenangan dan turut serta melakukan perbuatan itu. Kedua pelaku tertangkap tangan petugas saat akan bertransaksi dengan pembeli di jalan Jaya Guna Abadi desa Simpang Empat Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar. Sebelumnya petugas dari Polsek Simpang Empat mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa akan ada transaksi jual beli barang haram tersebut. Mendapatkan informasi tersebut petugas langsung bergerak cepat dengan mendatangi tempat yang dirancanakan akan dilakukan transaksi tersebut. Betul saja petugas langsung menangkap 2 (dua) orang pelaku tersebut di tempat kejadian perkara disertai dengan barang bukti berupa 2772 (dua ribu tujuh ratus tujuh puluh dua) butir obat jenis dextro, 159 (seratus lima puluh sembilan) butir obat jenis carnophen, 1 (satu) tas warna biru dan 1 (satu) tas warna pink tempat pelaku menyimpan obat-obatan tersebut, 3 (tiga) bandel plastik klip dan uang sebesar Rp.288.000,- (dua ratus delapan puluh delapan ribu rupiah) yang diduga merupakan hasil dari penjualan barang haram tersebut. Selanjutnya kedua pelaku dan barang bukti dibawa ke Mapolsek Simpang Empat untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut.




Baca Selengkapnya

UPACARA PERINGATAN HUT RI KE-70 DI POLRES BANJAR

Posted by Unknown at Minggu, 16 Agustus 2015

MARTAPURA,KALSEL - 17 Agustus 1945 merupakan hari kemerdekaan Republik Indonesia dan pada hari ini Senin tanggal 17 Agustus 2015 merupakan hari kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-70. Kepolisian Negara Republik Indonesia khususnya dalam hal ini Polres Banjar juga menggelar upacara peringatan ke-70 kemerdekaan Republik Indonesia bertempat di halaman Mapolres Banjar.


Upacara peringatan HUT RI dimulai pada pukul 07.00 wita. Upacara dipimpin langsung oleh Kapolres Banjar AKBP Kukuh Prabowo,S.ik.,MH selaku Inspektur Upacara. Dan yang bertindak selaku Komandan Upacara adalah Kasiwas Polres Banjar IPDA H.Suwarji,SE.,MM. Perwira upacara Kasat Sabhara IPTU Suwarni. Pada upacara tersebut Kapolres Banjar membacakan amanat Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia. Dalam amanat tersebut tersirat keinginan Polri pada HUT Kemerdekaan RI yg ke-70 ini semakin mendorong semangat dan komitmen untuk terus meningkatkan kinerja guna memberikan pengabdian terbaik kepada masyarakat,bangsa dan negara.
Baca Selengkapnya

130 Butir Dextrometrophan Jadi Bukti

Posted by Unknown at Minggu, 09 Agustus 2015


MARTAPURA,KALSEL - Bersamaan dengan tertangkapnya pengedar carnophen oleh jajaran Polsek Simpang Empat pada hari yang sama sabtu tanggal 08 Agustus 2015 pukul 21.15 wita,Polsek Martapura Barat turut mengamankan satu orang laki-laki yang telah mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud pasal 197 junto pasal 96 ayat (1) UU nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan. Pelaku dengan inisial AS umur 32 tahun tertangkap tangan oleh petugas membawa obat jenis dextrometrophan sebanyak 130 butir yang dikemas dalam plastik klip kemudian dibungkus plastik warna hitam. Setelah itu pelaku dan barang bukti dibawa ke Mapolsek Martapura Barat guna pemeriksaan lebih lanjut.
Baca Selengkapnya

Pengedar Carnophen Kembali Dibekuk

Posted by Unknown at

MARTAPURA,KALSEL - Pada hari sabtu tanggal 08 Agustus 2015 hari ketiga dilaksanakannya operasi kepolisian kewilayahan Antik Intan - 2015 sekitar pukul 12.30 wita Polsek Simpang telah mengamankan seorang laki-laki yang berinisial M (34 tahun)  sesuai dengan Laporan Polisi nomor 176 karena mengedarkan sediaan farmasi yang tidak memiliki ijin edar sesuai pasal 197 junto pasal 106 UU Republik Indonesia nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan. Pelaku M tertangkap tangan oleh petugas saat hendak bertransaksi dengan seorang pembeli di jalan Jaya Gua Abadi desa Simpang Empat Kecamatan Simpang Empat Kabupaten Banjar. Pada pelaku ditemukan 4.400 butir obat jenis carnophen, 3 (tiga) kantong plastik warna hitam, 1 (satu) buah karung plastik warna coklat dan turut diamankan uang yang diduga hasil dari penjualan obat tersebut senilai Rp. 1.700.000,- (satu juta tujuh ratus ribu rupiah). Selanjutnya pelaku beserta barang bukti dibawa ke Mapolsek Simpang Empat untuk menjalani proses hukum.
Baca Selengkapnya

Polsek Gambut Ringkus Penjual Carnophen

Posted by Unknown at

MARTAPURA,KALSEL - Pada hari kamis tanggal 06 Agustus 2015 hari kedua dilaksanakannya operasi "Antik Intan - 2015" sekitar pukul 11.00 wita di Jalan Pematang Panjang Km.2 Rt.06 Rw.02 Kelurahan Gambut Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar terlapor dengan inisial R (32 tahun) tertangkap tangan menjual obat yang tidak boleh diedarkan jenis Carnophen Zenith kepada 2 (dua) orang anggota polri yang melakukan penyamaran sebagai pembeli. Ditangan pelapor ditemukan 18 (delapan belas) butir obat jenis Carnophen Zenith,kemudian setelah dilakukan penggeledahan polisi kembali menemukan 7 (tujuh) bungkus plastik Carnophen dan uang tunai senilai Rp. 270.000,- (dua ratus tujuh puluh ribu rupiah) yang diduga merupakan uang hasil penjualan barang haram tersebut. Selanjutnya terlapor R dan barang bukti dibawa ke polsek gambut untuk di proses hukum lebih lanjut.

Sehubungan dengan dimulainya operasi "Antik Intan - 2015" dan program prioritas Kapolri yang merupakan penjabaran dari program "Nawa Cita" Presiden Joko Widodo tentang pembentukan 11 (sebelas) Satgas di tubuh Polri,salah satu diantaranya Satgas Empat yaitu Satgas pemberantasan narkoba. Polsek jajaran polres banjar dalam hal ini Polsek Gambut mendukung dan berpartisipasi penuh dalam kegiatan tersebut antara lain dengan memberantas peredaran narkoba khususnya di wilayah hukum polsek gambut. Satgas ini merupakan penjabaran dari Quick Wins Kapolri di tahun 2015.
Baca Selengkapnya

Satgas Pemberantasan Narkoba Tahan Zainal

Posted by Unknown at Jumat, 07 Agustus 2015

MARTAPURA,KALSEL - Setelah resmi dimulai operasi kepolisian "Antik Intan - 2015" polres banjar langsung bergerak cepat dengan menangkap seorang yang tanpa hak menjual,membeli,menjadi perantara dalam jual beli atau memiliki,menyimpan,menguasai narkotika jenis shabu-shabu. Tersangka berinisial ZA (27 tahun) telah tertangkap tangan oleh Kasat Narkoba Polres Banjar AKP Bintarto Bayu Sakti,SE selaku Kasatgas Gakkum bersama anggota tim gabungan dari operasi "Antik Intan - 2015" pada hari Rabu tanggal 05 Agustus 2015 sekitar pukul 23.00 wita.

Awal mulanya kepolisian mendapatkan informasi dari masyarakat yang curiga dengan kegiatan yang dilakukan oleh tersangka ZA. Kemudian menindak lanjuti laporan tersebut kepolisian melakukan pengintaian di rumah tersangka. Tersangka tidak berkutik dan kaget ketika tiba-tiba ada anggota polisi yang mendatanginya rumahnya. Dan saat dilakukan penggeledahan di kamar tersangka polisi menemukan 1 (satu) buah pipet yang masih melekat sisa shabu-shabu dengan berat 0,02 gram dan 1 (satu) buah plastik sisa pakai.

Saat ditanya oleh petugas satuan narkoba polres banjar,tersangka ZA mengakui perbuatannya bahwa dia baru saja selesai menggunakan barang haram tersebut di kamarnya bersama seorang pembeli. Lebih lanjut menurut keterangan tersangka ZA,dia menjual shabu-shabu sekaligus menyiapkan alat hisab serta tempat untuk para pembelinya. Tersangka dijerat dengan pasal 114 (1) jo 112 (1) UU 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Selanjutnya tersangka beserta barang bukti dibawa ke Satuan Narkoba Polres Banjar untuk proses lebih lanjut.
Baca Selengkapnya

Sosialisasi UU Nomor 8 Tahun 2015

Posted by Unknown at Selasa, 04 Agustus 2015


MARTAPURA,KALSEL - Pada hari Rabu tanggal 05 Agustus 2015 telah dilaksanakan Sosialisasi UU no. 8 tahun 2015 tentang pemilihan Gubernur,Bupati dan Walikota. Kegiatan tersebut dihadiri oleh Camat Martapura Timur,Kasat Intelkam Polres Banjar,Danramil,Kapolsek,Ketua KPUD Kabupaten Banjar,Kabid Sosbud Agama Pemuda dan Budaya Kesbangpol Kabupaten Banjar,Pembakal dan Tokoh Masyarakat. Jumlah peserta yang hadir diperkirakan mencapai 70 orang.

Bertempat di Aula kantor Camat Martapura Timur acara dimulai pada pukul 10.00 wita dan dibuka oleh Camat Martapura Timur. Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian materi dari polres banjar oleh Kasat Intelkam Polres Banjar AKP Trias Inanggara,S.Sos. Dalam paparannya Kasat Intelkam menjelaskan tentang kesiapan Polri khususnya Polres Banjar dalam pelaksanaan pengamanan Pilkada Kabupaten Banjar yang akan digelar serentak seluruh Indonesia pada tanggal 09 Desember 2015 nanti. Selanjutnya penyampaian wawasan kebangsaan oleh Danramil Martapura Timur. Pada Kesempatan berikutnya giliran Ketua KPUD Kab. Banjar Drs. Tarmiji yang menjelaskan mengenai UU nomor 8 tahun 2015 tentang Pemilihan Gubernur,Bupati dan Walikota kepada para peserta yang hadir.
Baca Selengkapnya

SOSIALISASI MATERI KUHAP DAN SUPERVISI RESKRIMSUS POLDA KALSEL

Posted by Unknown at

MARTAPURA,KALSEL - Rabu,05 Agustus 2015 bertempat di Aula Tribrata Polres Banjar dilaksanakan acara sosialisasi pencerahan tentang materi KUHAP pasca putusan MK no : 21 / PUU - XII / 2014 dan supervisi fungsi Reskrimsus Polda Kalsel di Polres Banjar. Acara ini diikuti oleh 3 (tiga) Polres yaitu dari Polres Banjar terhitung 15 peserta, dari Polres Banjarbaru 8 peserta, dari Polres Tanah Laut 16 peserta. Para peserta terdiri dari Kanit Reskrim tiap polres, baik itu yang bertugas di polres maupun yang bertugas di polsek jajaran. Tim Sosialisasi dan Supervisi terdiri dari 6 orang antara lain, AKBP Zaenal Arifin,SH selaku Ketua tim, Kompol Haris Supriyadi,SH selaku Kabag Wassidik Polda Kalsel, Kompol Suharsono,SH, Brigadir Deny Eko,SH.,MH, Briptu Zulkifli, Briptu Rizal Gunawan,SH.





Baca Selengkapnya

Latihan Pra Operasi "ANTIK INTAN - 2015"

Posted by Unknown at Senin, 03 Agustus 2015

MARTAPURA,KALSEL - Pada hari selasa tanggal 04 Agustus 2015 pukul 09.00 wita telah resmi dibuka Latihan Pra Operasi Kepolisian Kewilayahan "Antik Intan - 2015" Polres Banjar oleh Kabag Ops Polres Banjar Kompol Daulat Sipayung,S.Sos.,MAP selaku Karendalopsres Antik Intan - 2015. Lat Pra Ops ini selain dihadiri oleh pejabat utama Polres Banjar juga dihadiri oleh para Kapolsek jajaran beserta Kanit Reskrim masing-masing. Operasi Antik Kepolisian ini merupakan kegiatan kepolisian yang ditingkatkan khusus dalam bidang pemberantasan Narkoba. Latihan Pra Operasi ini dilaksanakan guna mempersiapkan dan meningkatkan kemampuan,keterampilan setiap anggota atau satuan operasional yang terlibat dalam operasi kepolisian kewilayahan antik intan - 2015 diwilayah hukum polres banjar.

Bertempat di Aula Tribrata Polres Banjar, Kasat Intelkam selaku Kasatgas Deteksi memaparkan tentang deteksi ataupun perkiraan-perkiraan yang akan terjadi selama operasi berlangsung. Operasi Kepolisian "Antik Intan - 2015" ini berlangsung selama 10 hari yaitu mulai terhitung pada tanggal 05 Agustus 2015 - 14 Agustus 2015. Kemudian paparan dilanjutkan oleh Kabag Ops Polres Banjar menjelaskan tentang sistem cara pelaporan hasil kegiatan. Kasat Narkoba Polres Banjar selaku Kasatgas Gakkum menjelaskan mengenai tugas dan wewenang penyidik satuan narkoba dalam penegakkan hukum pemberantasan narkoba karena fungsi yang dikedepankan dalam kegiatan operasi kepolisian kali ini merupakan satuan narkoba.




Baca Selengkapnya

SILATURAHMI TOKOH LINTAS AGAMA,SUKU DAN KEPERCAYAAN

Posted by Unknown at

MARTAPURA,KALSEL - Senin,03 Agustus 2015 bertempat di Aula Tribrata Mapolres Banjar telah digelar kegiatan silaturahmi antar tokoh agama,suku dan kepercayaan yang ada di daerah kabupaten banjar. Acara ini juga dihadiri oleh Sekda Kabupaten Banjar yang mewakili Bupati Banjar,Waka Polres Banjar yang mewakili Kapolres Banjar,Dandim 1006 Martapura,Kepala Kementerian Agama Kabupaten Banjar,Kepala Kejaksaan Kabupaten Banjar,Kepala Pengadilan Kabupaten Banjar,Ketua FKUB Kabupaten Banjar,Ketua MUI Kabupaten Banjar,Camat se-Kabupaten Banjar,para Kapolsek jajaran Polres Banjar dan para Danramil,Tokoh Agama,Tokoh Masyarakat,Tokoh Pemuda dan Ormas Kab. Banjar.

Acara dibuka pada pukul 09.00 wita dan dilanjutkan dengan bersama-sama menyanyikan lagu "Indonesia Raya". Kemudian mendengarkan arahan dari Bupati Banjar yang diwakili oleh Sekda Kabupaten Banjar. Dalam arahannya,Sekda Kabupaten Banjar menyampaikan mengenai selama ini terdapat kekeliruan informasi yang tersebar dalam masyarakat terkait kerusuhan yang terjadi di Kabupaten Tolikara Provinsi Papua. Yang sebenarnya terjadi di Tolikara bukan tentang perselisihan antar agama tetapi murni terjadi kerusuhan yang membakar bangunan sebuah ruko yang berada tidak jauh dari Musholla sehingga apinya menjalar dan menyebabkan Musholla ikut terbakar tapi bukan Musholla tersebut yang sengaja dibakar.

Arahan kedua dari Kapolres Banjar untuk ini yang mewakili Waka Polres Banjar. Dalam arahannya,Waka Polres Banjar menyampaikan permohonan maaf karena Kapolres Banjar tidak dapat berhadir karena ada tugas penting. Kemudian Waka Polres Banjar juga menekankan kembali permasalahan yang terjadi di Kabupaten Tolikara sudah ditangani oleh Polri dan sudah ditetapkan 2 (dua) orang sebagai tersangka. Serta Kepolisian juga bersiap menyambut datangnya kegiatan pesta rakyat Pilkada serentak pada 09 Desember nanti,sekarang sudah memasuki tahap pendaftaran calon.

Kemudian selanjutnya mendengarkan arahan dari Dandim 1006 Martapura dilanjutkan arahan dari Kepala Kemenag Kabupaten Banjar. Dalam kesempatan arahan ini Kepala Kemenag Banjar menyampaikan kebijakan kementerian agama dalam pembinaan kerukunan umat.

Pada acara silaturahmi ini juga diberikan kesempatan kepada perwakilan dari berbagai agama untuk menyampaikan sambutan-sambutan, antara lain perwakilan dari agama Islam oleh Ketua FKUB Kab. Banjar bapak KH. Zarkasi LC, perwakilan dari agama Kristen Protestan oleh bapak Rudolf Viktor Siregar, perwakilan dari agama Konghuchu oleh bapak Yanto Basuni.

Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan bersama kesepakatan Ikrar dari tokoh lintas agama dan tokoh lintas suku. Penandatangan kesepakatan Ikrar dari tokoh agama Islam diwakili oleh KH. Zarkasi LC,dari tokoh agama Kristen diwakili oleh Rudolf Viktor Siregar,dari tokoh agama Konghuchu diwakili oleh Yanto Basuni. Kemudian perwakilan dari tokoh suku Banjar diwakili oleh Hamli Bahran,dari tokoh suku Madura diwakili oleh H.Jatim,dari tokoh suku Bugis diwakili oleh Ansar,dari tokoh suku Sunda diwakili oleh Sutisna Sarmana. Acara ditutup dengan menyanyikan lagu "Padamu Negeri" dan Doa.



Baca Selengkapnya

Pengamanan Haul KH. M. Kasyful Anwar

Posted by Unknown at Minggu, 02 Agustus 2015

MARTAPURA,KALSEL - Polres Banjar Polda Kalsel kembali menggelar pasukan di lapangan, kali ini dalam rangka pengamanan kegiatan keagamaan yang dilaksanakan di Kubah Kampung Melayu Desa Melayu Ilir Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar. Sebanyak 105 personel Polres Banjar yang diterjunkan pada kegiatan Haul ke-77 KH. M. Kasyful Anwar tersebut. Proses pengamanan dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Banjar selaku penanggung jawab dan Kabag Ren Polres Banjar selaku wakil penanggung jawab. Teknis pengamanan dibagi dalam sistem rayon dan tiap rayon dipimpin oleh satu orang perwira pengendali.

Haul yang berlangsung pada hari Minggu tanggal 02 Agustus 2015 itu diperkirakan dihadiri oleh ribuan jemaah umat muslim. Acara dimulai pada pukul 09.00 wita dan berakhir pada pukul 12.00 wita. Secara umum kegiatan berlangsung aman dan lancar kata Kabag Ops Polres Banjar D. Sipayung, S.Sos.,MAP pada pelaksanaan Apel konsulidasi yang dilaksanakan di Mapolsek Martapura Timur setelah acara haul selesai.





Baca Selengkapnya